ØHimpunan digunakan untuk menggelompokkan objek
secara bersama-sama
ØTerminologi dasar tentang sekumpulan objek diskrit
adalah himpunan
1. Definisi
himpunan :
Himpunan adalah kumpulan objek-objek yang
“berbeda”
Objek yang
terdapat didalam himpunan :
Disebut elemen, unsur atau anggota
2. Penyajian
himpunan
A. Enumerisasi
ØAdalah menuliskan semua elemen himpunan yang
bersangkutan diantara dua buah tanda kurung kurawal.
ØEnumerasi dapat kita buat atau kita sajikan, jika
sebuah himpunan itu terbatas dan tidak terlalu besar
ØBiasanya suatu himpunan diberi nama dengan
menggunakan hurup kapital atau dengan menggunakan simbol-simbol lainnya
B. Simbol-simbol
baku
ØBeberapa himpunan dituliskan dengan simbol-simbol
yang sudah baku
ØTerdapat sejumlah simbol baku yang berbentuk huruf
tebal yang biasa sering digunakan untuk mendefenisikan himpunan yang sering
digunakan
C. Notasi
Pembentuk Himpunan
ØDengan cara penyajian ini, himpunan dinyatakan
dengan menulis syarat yang harus dipenuhi oleh anggotanya
ØNotasi : {x | syarat yang harus dipenuhi oleh x}
ØAturan penulisan syarat keanggotaan
-
Bagian dikiri tanda “│” melambangkan elemen
himpunan
-
Tanda “│” dibaca dimana, atau sedemikian,
sehingga
- Bagian dikanan tanda “│” menunjukkan
syarat
keanggotaan himpunan
- Setiap tanda “,” didalam syarat keanggotaan
dibaca “dan”
D. Diagram Venn
ØDiagram venn menyajikan himpunan secara grafis
ØPenemunya adalah seorang matematikawan Inggris yang
bernama John Venn tahun 1881
ØDidalam diagram venn
-
Himpunan semesta dinyatakan dengan U
digambarkan dengan segiempat
-
Sedangkan untuk himpunan yang lainnya
digambarkan dengan bentuk lingkaran didalam
segiempat tersebut
-
Anggota himpunan berada didalam lingkaran
tersebut
-
Untuk anggota yang lain, berada didalam
lingkaran yang lain pula.
0 komentar:
Posting Komentar